Ads Right Header

Buy template blogger

Mengapa Aku Harus Merasa Sakit Kehilangan?

Cinta
Ilustrasi: pixabay.com

Karena Cinta Kasih Adalah Abadi

Malam dingin itu terasa tak berarti ketika jiwa berada dalam sudut api yang membara. Aku seakan lupa bahwa aku masih memiliki yang lain dalam kesunyian malam itu.

Sekarang aku sadar bahwa semuanya telah terbang jauh menuju awan yang mendekati cahaya terang benderang. Aku hanya bisa melihat dari kejauhan bahwa belum hilang semuanya, masih ada sisa kehangatan kisah lama yang hanya butuh ingatan untuk mengembalikan semuanya. 

Tanpa ada dokumentasi. Tersisa hanya foto lama yang buram. 

Jika aku rindu maka aku hanya perlu mengingat kembali semua tentang cahaya kasih dibalik memoriku. Sampai sekarang aku bisa merasa dekat karena pancaran cahaya datang tiap kali aku membutuhkan kehangatan jiwa. 

Hitam kelamnya rasa jiwaku terbakar dan membuatku tenang kembali. Aku tahu cahaya itu memang jauh dari genggamanku tetapi pancaran cahayanya selalu mendekati aku kemana pun aku pergi.

Semuanya dimulai dari malam itu, kehidupanku berubah drastis seakan aku bukanlah aku yang sebenarnya. Kepergiannya berubah menjadi api dalam hidupku seakan membakar hidupku. Apa gunanya aku hidup sekarang? 

Siapa yang menghantar aku ke peraduan dunia nyata kelak? Hampa sungguh hampa hidupku saat itu. Teriakku saat itu tak dihiraukanya dan dia tetap pergi entah ke mana. Dalam benakku aku merasa hancur, biarkan dinginya malam itu jadi saksi bahwa seungguhnya aku membutuhkanya. 

Seandainya saat itu aku telah dewasa, tak akan ku biarkan smuanya berlalu begitu cepat. Yang Maha Kuasa berkehendak lain, ada rahasiaNYA tak terurai dalam asa pikiranku. Itulah teka-teki hidupku yang aku harus pecahkan selama sisa hidupku nanti.

Waktu terus berlalu dan hari ini aku memulai memecahkan rahasia hidupku. Gerak jiwaku dalam tubuh tidak bermaksud memberontak dari kenyataan. Aku hanya tak mau hidupku seakan tak berarti tanpa kisah rahasia ESA yang berdrama dalam hidupku. 

Akulah sang rahasia itu, namun aku tak tahu kisah yang selanjutnya terjadi dibalik rahasia itu. Satu per satu aku akan memulai untuk pecahkan kisah teka-teki itu, melalui benak kalbu hatiku tanpa pengaruh yang lain. Bersaksi tentang hati dan pikiran yang selalu merobek sukma jiwaku akan ku ukir satu per satu. 

Biarlah kisah ini, aku mulai lewat sejarah dinginya malam itu dalam kehangatan terakhir bersama dia yang melindungiku. Aku akan memulai hidupku tanpanya, aku seakan tak berdaya menahan tangis kecilku. Aku terluka dengan kepergianya. Biarkan dia tahu isi hatiku. 

Itulah mengapa aku memulai menguak rahasia ini dari dalam diriku sendiri.

Sampai hari ini, satu per satu rahasia itu terungkap. Dia melindungiku. Aku merasa tak sendiri dalam setiap perjalanan hidup. Halangan dan tantangan selalu dilalui dengan bantuannya.

Doanya tetap menyertaiku. Doanya membuatku menjadi pribadi yang mampu menyelesaikan berbagai persoalan dalam hidupku. Doanya menguatkanku dalam menghadapi persoalan hidup terberat.

Aku tahu bahwa aku tak bisa melihatnya lagi secara nyata. Aku hanya bisa merasakan kehadirannya. Semuanya karena ikatan emosional yang kuat antara dia dan aku.

Ke depannya, aku tak pernah takut menghadapi berbagai persoalan dalam hidup karena keyakinanku tentang dia yang selalu berdoa dan menjadi pelindungku. 

Dia tak pernah meninggalkan aku sendiri dalam suka dan duka. Dia sungguh membuatku tegar, kuat, dan berani menjalani hidup. Hanya raga yang terpisah tetapi tidak dengan cinta karena cinta kasihnya sungguh ABADI.


Ricard Jundu

Penulis adalah penyuka karya sastra dan seni yang sudah menulis di berbagai media cetak dan online


Previous article
Next article

Ads Atas Artikel

Ads Tengah Artikel 1

Ads Tengah Artikel 2

Ads Bawah Artikel